GARUTSELATAN.INFO - Perkebunan Teh Dayeuh Manggung terletak di Desa Dayeuh Manggung Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat, Indonesia.
Perkebunan Teh Dayeuh Manggung [foto ig : juan_reere] |
Perkebunan Teh Dayeuh Manggung merupakan kawasan perkebunan teh peninggalan pada zaman Belanda yang sekarang dikelola oleh PTPN VIII Dayeuh Manggung. Bangunan bekas Belanda atau bisa disebut Kampoeng Amsterdam itu rata-rata dibuat pada Tahun 1913 yang pada awalnya digunakan sebagai perumahan untuk para pegawai perkebunan teh selanjutnya mereka menata area pemukiman tersebut agar lebih menarik.
Pohon Teh sebenarnya bukan tanaman asli indonesia melainkan berasal dari provinsi Yunnan barat daya negara China. Dalam perkembangannya, pohon teh menyebar ke berbagai negara lain di dunia dibawa oleh para imigran China termasuk indonesia sendiri Teh pertama kali masuk pada zaman Belanda. Penanaman Teh pertama kali ditanam di kawasan Pangalengan Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat, Indonesia.
Hingga pada abad ke 19 perkebunan teh begitu cepat menyebar dan tumbuh diberbagai kawasan indonesia, hal ini dimaklumi karena Teh pada saat itu merupakan komoditas mahal di daratan Eropa. Sehingga pemerintah kolonial Belanda pada waktu itu sangat giat membuka lahan-lahan perkebunan teh baru untuk menambah pendapatan kas negara dari perdagangan Teh.
Perkebunan Teh Dayeuh Manggung [foto ig : revin_n] |
Daya tarik Perkebunan Teh Dayeuh Manggung sendiri yaitu terdapat beberapa spot foto menarik yang disukai terutama oleh anak-anak muda yang hoby selfi seperti talang air peninggalan Belanda atau jembatan irigasi air sepanjang 200 meter yang masih berfungsi sampai saat ini walaupun hanya satu jalur. Pada awalnya saluran irigasi tersebut dua ruas jalur namun pada tahun 2008 gempa besar menimpa Kabupaten Garut dan mengakibatkan satu saluran irigasi roboh.
Spot foto selpi lainnya seperti Grafiti di Dinding-dinding Rumah, Kampung Amsterdam, Kampung My Darling, Mobil Kuno, Tank, Rumah Pohon, Perahu Layang, Pohon Cinta, Tulisan berbentuk Love, Camping Ground dan Perkebunan Teh yang hijau. Rumah-rumah yang terdapat disana berdiri diatas tanah seluas 7 hektare dan dibangun semi permanen dengan perpaduan bilik rajutan kayu dan tembok.
Perkebunan Teh Dayeuh Manggung [foto ig : jejak_anak_petualang] |
Fasilitas yang telah tersedia di Perkebunan Teh Dayeuh Manggung diantaranya area parkir kendaraan, kamar mandi/MCK, Mushola, Penginapan dan lain sebagainya. Untuk harga tiket masuk sangat terjangkau sekali hanya membayar Rp. 5k/orang.
Ikuti Saluran WhatsApp Kami Garutselatan.info Lainnya di Google News