GARUTSELATAN.INFO - Gunung Dangur merupakan sebuah gunungan batu besar yang menjulang dengan ketinggian sekitar ratusan meter seperti piramida namun tidak begitu mirip, lokasinya termasuk di daerah Kecamatan Cisewu dan sebelah timur berbatasan dengan perbukitan Kabupaten Cianjur.
Gunung Dangur Kecamatan Cisewu-Garut |
Di sebelah barat Gunung Dangur, terdapat lembah sungai yang mengalir sepanjang terusan perbukitan cianjur yang bernama Sungai Cilaki. Sebelah selatan, terdapat ribuan hektar hamparan pesawahan aktif yang di garap oleh penduduk setempat dan di sebelah utara dan timur tepatnya di bawah kaki Gunung Dangur, terdapat pemukiman warga Kampung Dangur Kecamatan Cisewu, Garut Selatan.
"Konon, Gunung Dangur adalah titik awal lahirnya sebuah kampung kecil di daerah Cisewu, Garut Selatan yaitu Kampung Dangur. Kata “Dangur” sendiri berasal dari bahasa jawa dan bahasa sunda yang terdiri dari dari dua istilah yaitu “Dang-dang “ (bahasa jawa) dan “Di Anggur-anggur”. Dang-dang berarti, “Se’eng” (bahasa sunda) yaitu peralatan dapur berbentuk seperti wajan tinggi terbuat dari campuran alumunium yang biasa di gunakan untuk menanak nasi atau memasak air, dan kata “Angur” berarti tidak di gunakan, “Di Anggur-anggur” berarti di abaikankan atau suatu barang yang tidak lagi digunakan. Dangur juga sering di katakan dengan istilah bahasa Inggris yaitu “Danger” yang artinya berbahaya, karena memang mitosnya pada zaman dahulu tidak ada orang belanda yang berani kesana, Wallahu a'lam bish-shawabi."
Kita, mungkin akan bertanya-tanya tentang maksud dari kedua istilah di atas. Tidak ada kebenaran yang pasti, tapi yang jelas menurut sesepuh atau para orangtua zaman dulu tentunya sedikit banyak mengetahui sebuah sejarah lahirnya sebuah Kampung Dangur itu sendiri.
Gunung Dangur dahulunya merupakan tempat persembunyian orang-orang pada zaman penjajahan belanda pada masa itu. Dangur merupakan sebuah kawasan yang terabaikan atau terlupakan yang dulunya bukan perkampungan melainkan sebuah hutan subur dan masih subur sampai sekarang walau sudah terbagi-bagi menjadi beberapa kawasan.
Ada hal menarik dari Gunung Dangur. Tepatnya, di bawah kaki gunung sebelah barat ada beberapa warga yang sering mencium bau seperti minyak bumi namun kebenaran itu belum terungkap secara pasti karena lokasi tersebut masih berbentuk hutan dan jurang yang terjal.
Sampai saat ini Gunung Dangur masih berdiri kokoh meski pada beberapa tahun lalu Gunung tersebut pernah terbelah dan bebatuanya berjatuhan sebagian mengenai rumah warga karena dampak alam dan erosi.
Ikuti Saluran WhatsApp Kami Garutselatan.info Lainnya di Google News