Baca Juga

Saham Tokopedia – selamat pagi sahabat pembaca dimanapun Anda berada semoga selalu ada dalam lindungan Allah SWT. Aamiin.

Saham Tokopedia

Perusahaan e-commerce raksasa di Indonesia, Tokopedia sudah mengatur strategi untuk bisa segera bergabung di bursa saham pada tahun depan.

Tokopedia menunjuk 2 perusahaan jasa investasi dan penjamin emisi global yaitu Morgan Stanley dan Citi sebagai penasehat dalam upaya untuk mempercepat proses perseroan menjadi perusahaan public alias go public. Sebelumnya, Bridgetown Holdings Ltd, special purpose acquisition company (SPAC) yang sahamnya sudah tercatat di Bursa Nasdaq, Amerika Serikat, dikabarkan sedang mempertimbangkan merger dengan Tokopedia.

Dalam penyataan resminya, Tokopedia menegaskan sedang mempertimbangkan untuk mengakselerasi rencananya menjadi perusahaan publik. Hanya saja perseroan belum memutuskan pasar atau bursa efek mana dan metode secara spesifik seperti apa, apakah termasuk lewat penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) atau tidak.

Bagi Tokopedia, penjualan ke SPAC akan menjadi cara paling cepat untuk tercatat di Bursa AS. Namun, William sebelumnya sudah mengatakan akan mecari opsi untuk pencatatan ganda alias dual listing supaya karyawan dan konsumen di Indonesia bisa memiliki saham perusahaan.

Saham Tokopedia:

Menurut beberapa sumber, dengan kesepakatan itu Tokopedia bisa mencapai valuasi berkisar US$ 8 miliar sampai US$ 10 miliar atau setara dengan Rp 112 triliun- Rp 140 triliun. Para sumber mengungkapkan, saat ini negosiasi disebutkan masih berada pada tahap awal dan Bridgetown massih bisa melihat target potensial lainnya. Dari sejumlah informasi, Tokopedia dikabarkan mengincar dana US$ 1miliar atau sekitar Rp 14 triliun dari pencatatan saham perdana (IPO) pada tahun depan.

Baca Juga: Manajer Investasi Reksadana Terbaik

Salah satu sumber mengatakan, bahwa Tokopedia akan melakukan IPO di bursa saham AS dan BEI di tahun 2021. Sumber lain mengatakan bahwa IPO ini akan buat valuasi Tokopedia mencapai US$ 10 miliar atau berstatus decacorn. Meskipun begitu pencatatan saham ini mengikuti kondisi pasar tahun depan.

Tokopedia melakukan dual listing dengan tujuan untuk menjaring dana investor AS yang besrkantong tebal dan memiliki antusiasme yang kuat untuk saham teknologi, sambil meningkatkan kredensial Tokopedia sebagai jawara toko online di Indonesia. Jika berhasil Tokopedia akan menjadi perusahaan kedua yang dual listing di bursa saham AS dan Indonesia setelah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang merupakan BUMN.

Artikel Terkait:

Salah satu sumber mengatakan Tokopedia akan menggunakan dan IPO untuk mengembangkan bisnisnya dan juga membantu menciptakan likuiditas untuk sahamnya. Tokopedia sebelumnya sudah mengumpulkan dana lebih dari US$ 2 miliar secara total dari investor kakap seperti SoftBank Group Corp, e- commerce china Alibaba Group Holding dan Temasek Holding.

Ketika dikonfirmasi, Tokopedia memberikan Reuters jawaban yang menyatakan perusahaan membuka opsi listing secara tidak langsung dengan mengakuisi perusahaan tapi belum menentukan bursa tempat mencatatkan saham dan metodenya.

Demikialnlah informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat.

pencarian yang banyak dicari: