03 Obat -obatan Alami Dan Ramuan Yang Dapat Meredakan Migrain - migrain sebenarnya bukan hanya sakit kepala yang terasa parah. Salah satu jenis sakit kepala adalah kondisi neurologis kronis yang dapat muncul kapan saja, terutama ketika terpapar pemicu.
Sekarang selain minum obat migrain, ada juga perawatan alami yang dapat Anda coba mengurangi gejalanya. Berikut adalah obat alami atau tradisional untuk migrain yang mungkin tersedia di rumah Anda.
Pilihan obat alami untuk meringankan migrain
Meluncurkan Mayo Clinic, pengobatan migrain dimaksudkan untuk menghentikan gejala dan mencegah serangan yang akan terjadi pada periode berikutnya. Oleh karena itu, pengobatan migrain tidak hanya dengan obat dari dokter.
Ketika serangan migrain terjadi, itu ide yang baik untuk dengan cepat menghindari pemicu migrain. Kemudian, cari tempat yang nyaman untuk beristirahat dan tenang. Jika memungkinkan, tidur sebentar di kamar yang sejuk, gelap, tenang, dan dingin, dan jangan lupa untuk memenuhi waktu tidur sekitar 7-8 jam setiap malam.
Selain cara sederhana itu, Anda juga dapat mencoba obat alami, rempah -rempah, atau migrain tradisional untuk membantu mengurangi keparahan dan durasi gejala. Namun, perlu diingat, obat alami apa pun yang ingin Anda gunakan, bicarakan tentang dokter Anda terlebih dahulu tentang manfaat dan risiko.
Sebagai referensi, berikut adalah beberapa obat tradisional yang dapat digunakan sebagai cara untuk menangani migrain secara alami:
1. Jahe
Tidak hanya menghangatkan tubuh, jahe juga dapat digunakan sebagai obat herbal untuk menghilangkan migrain secara alami. Faktanya, dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research, Ginger Powder dikatakan dapat mengurangi keparahan dan juga durasi migrain serta obat -obatan Sumatriptan.
Selain itu, mengonsumsi air jahe juga memiliki risiko efek samping yang lebih kecil dibandingkan dengan menggunakan obat. Dengan Sumatra, penderita migrain sering melaporkan berbagai efek samping, seperti pusing, vertigo, atau mulas. Sementara satu -satunya efek samping yang dilaporkan ketika mengambil obat migrain alami dengan jahe adalah sakit perut.
2. Feverfew
Feverfew, atau dengan nama ilmiah Tanacetum Parthenium, adalah tanaman semak dari keluarga Asteraceae, yang sering digunakan sebagai obat atau suplemen herbal untuk mengatasi berbagai penyakit, termasuk migrain.
Dari berbagai penelitian disebutkan, Feverse dapat mengurangi keparahan rasa sakit dan gejala lain yang terkait dengan migrain, seperti mual, muntah, dan sensitivitas terhadap cahaya dan suara. Tidak hanya itu, beberapa bukti penelitian juga menunjukkan, tanaman ini efektif sebagai obat pencegahan migrain alami. Risiko efek samping juga disebut lebih rendah dari obat resep lainnya untuk mengobati sakit kepala.
Namun, ada beberapa risiko efek samping yang dilaporkan ketika mengonsumsi feavew untuk waktu yang lama dan kemudian berhenti. Risiko ini dalam bentuk kecemasan, insomnia, dan otot dan sendi, meskipun hanya sementara.
3. Butterbur
Tanaman lain yang sering digunakan sebagai obat atau suplemen herbal untuk menangani migrain secara alami, yaitu Butterbur (Petasites hybridus). Ekstrak daun dari tanaman butterbur telah terbukti mengurangi frekuensi, intensitas, dan durasi migrain pada penderita.
Melaporkan dari Migraine & Headche Australia, satu studi menemukan bahwa frekuensi migrain dapat turun menjadi hampir 50 persen dengan minum obat tradisional ini. Namun, dibutuhkan dosis tinggi untuk dapat melihat efek ini.
Namun, beberapa produk herbal dengan konten ekstrak butterbur bisa berbahaya bagi hati, meskipun kasus ini jarang terjadi. Efek samping lain juga dapat muncul, seperti nyeri perut, diare, atau respons terhadap alergi. Karena itu, Anda harus tetap berhati -hati dalam menggunakan obat ini dan memastikan Anda telah berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui manfaat dan risiko untuk Anda.
Ikuti Saluran WhatsApp Kami Garutselatan.info Lainnya di Google News