Baru-baru ini, media sosial dihebohkan dengan beredarnya video viral seorang wanita yang diduga berasal dari Lampung. Video tersebut menampilkan wanita tersebut tengah melakukan adegan dewasa bersama sejumlah pria di sebuah kamar kos.
Video tersebut pertama kali diunggah di platform TikTok dengan akun @nadilalamtimcindy. Namun, video tersebut kemudian dihapus oleh pemilik akun. Namun, sebelum dihapus, video tersebut sudah sempat diunduh oleh sejumlah orang dan disebarkan kembali di berbagai platform media sosial, termasuk Twitter dan Telegram.
Dalam video tersebut, wanita yang diduga bernama Nadila tersebut tampak mengenakan pakaian yang terbuka. Ia terlihat melakukan adegan dewasa bersama sejumlah pria, termasuk pria yang diduga merupakan kekasihnya.
Video tersebut pun langsung menjadi viral dan menjadi trending topic di Twitter. Banyak netizen yang penasaran dengan sosok wanita tersebut dan mencari tahu identitasnya.
Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti identitas wanita tersebut. Namun, berdasarkan penelusuran sejumlah media, wanita tersebut diduga berasal dari Lampung Timur.
Kasus ini pun menjadi perhatian dari kepolisian. Polres Lampung Timur pun telah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
"Kami sudah menerima laporan terkait video tersebut. Saat ini, kami sedang melakukan penyelidikan untuk mencari tahu identitas wanita tersebut dan motif penyebaran video tersebut," kata Kapolres Lampung Timur, AKBP Zaky Alkazar Nasution, dikutip dari Antara.
Polres Lampung Timur pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan video tersebut. Penyebaran video tersebut dapat dikategorikan sebagai pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menyebarkan video tersebut. Penyebaran video tersebut dapat dikategorikan sebagai pelanggaran UU ITE," kata Zaky.
Kasus video viral Nadila Lampung ini menjadi pelajaran bagi kita semua. Kita harus berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Jangan sampai kita menjadi korban atau pelaku dari penyebaran konten-konten yang bersifat negatif, termasuk konten dewasa.
Ikuti Saluran WhatsApp Kami Garutselatan.info Lainnya di Google News
